Insyaallah Bulan Rajab Jatuh pada…

*AWAL BULAN RAJAB 1439 H. : SENIN PON, 19 MARET 2018 M.*

In sya Allah NU bersama pemerintah RI dan Muhammadiyah akan mengawali awal bulan puasa Rajab 1439 H. pada hari Senin Pon, 19 Maret 2018 M. dengan rekap hasil perhitungan sebagai berikut:

*REKAP HISAB AWAL BULAN RAJAB 1439 H. / 2018 M. SISTEM HISAB KONTEMPORER “NAUTICAL ALMANAC”*
*(RU’YATUL HILAL: SABTU LEGI, 17 MARET 2018 M.)*

Al-Hasib: *KH. M.Thobary Syadzily Al-Bantani*
(1. Pimpinan Majelis Dzikir Shalawat Al-Fatih Indonesia, 2. Pakar Hisab & Rukyat Kemenag RI, 3. Ketua “Lajnah al-Falakiyyah” PWNU Provinsi Banten, 4. Pengurus Idarah ‘Aliyyah JATMAN, 5. Ketua Kajian Lembaga Dakwah PBNU).

=====================================================================

*Pusat Observasi Bulan (POB) : Pelabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat*
*Lintang Tempat (Ø ) : -7° 01′ 44,6” Lintang Selatan*
*Bujur Tempat ( λ ) : 106° 33′ 27,8” Bujur Timur*
*Tinggi Tempat/ Elevasi ( EL ) : 52,685 meter di atas Permukaan Laut*

======================================================================

1. Ijtima’ ( اجتماع / Konjungsi / New Moon ) akhir bulan Jumadil Akhir 1439 H terjadi pada hari Sabtu Legi, 17 Maret 2018 M. pada pukul 20 : 12 : 00 WIB (malam hari)

2. Matahari Terbenam ( غروب الشمس/ Sunset ) pada pukul 18 : 06 : 00 WIB.

3. Hilal Terbenam ( غروب الهلال / Moonset ) pada pukul 18 : 05 : 30 WIB.

4. Umur Hilal (عمر الهلال / Age of the Crescent Moon ) = -2 jam 6 menit.

5. Greenwich Hour Angle (GHA) Bulan pada tgl 17 Maret 2018 pukul 11:06 GMT = 344° 00’ 23,4”

6. Deklanasi Bulan tgl 17 Maret 2018 pukul 11:06 GMT = -04° 49 ‘ 06,6”

7. Horizontal Parallax Bulan 17 Maret 2018 pukul 11:06 GMT = 0° 56 ‘ 24 ”

8. Semi Diameter Bulan tgl 17 Maret 2018 pukul 11:06 GMT = 0° 15 ‘ 24 ”

9. Tinggi Hakiki / Geosentris Hilal ارتفاع الهلال الحقيقي ) / True or Geocentric Altitude of the Crescent Moon) = 0° 1 ‘ 51,47 ” = 0,03 derajat ( di atas ufuk / above horizon ).

10. Tinggi Lihat / Toposentris Hilal ( ارتفاع الهلال المرئي/ Apparent or Topocentric Altitude of the Crescent Moon ) = -0° 7 ‘ 28,91” = -0,1 derajat ( di bawah ufuk / below horizon ).

11. Lama Hilal di atas ufuk ( الهلال فوق الأفق مكث / Long of the Crescent ) = 00 menit 00 detik (kosong).

12. Azimuth Matahari ( سمت الشمس / Azimuth of the Sun ) = 268° 35 ‘ 17,5 ” atau 268,6 derajat.

13. Azimuth Hilal ( سمث الهلال / Azimuth of the Crescent ) = 265° 8 ‘ 55,52 ” atau 265,1 derajat.

14. Posisi Hilal (منزلة الهلال / Position of the Crescent Moon) 3° 26 ‘ 21,98 ” atau 3,4 derajat di sebelah Selatan Matahari Terbenam dalam keadaan miring ke Utara sebesar 87° 55 ‘ 25,12 ” atau 87,9 derajat.

15. Lebar Nurul Hilal (سمك الهلال / Crescent Widht) = 0° 13 ‘ 44,92 ” = 0,229145179 jari.

16. Elongasi (زاوية الاستطالة / Elongation) = 3° 28’ 6″ atau 3,5 derajat.

17. Berdasarkan Ilmu Astronomi: Ketinggian Hilal Toposentris / Mar’i tersebut di atas sebesar -0° 7 ‘ 28,91” atau -0,1 derajat ( di bawah ufuk ) mustahil bisa dirukyat atau dilihat, baik dengan menggunakan teropong (teleskop) maupun mata telanjang (naked eye). Dengan demikian: *Awal bulan Rajab 1439 H jatuh pada hari Senin Pon, 19 Maret 2018 M.*

*CATATAN*:
*************
Perhitungan diambil berdasarkan pada data Matahari (Sun) dan Bulan (Moon) dari *The Nautical Almanac for the Year 2018*, di mana data Matahari (Sun) dan Bulan (Moon) tersebut merupakan hasil pantauan satelit ruang angkasa, *NASA* (National Aeronautics Space and Administration).
{http://www.tecepe.com.br/scripts/AlmanacPagesISAPI.dll/pages?date=03%2F17%2F2018}.

Kota Tangerang, 15 Maret 2018 M. / 27 Jumadil Akhir 1439 H.

Wassalam

*KH. M. Thobary Syadzily Al-Bantani*

Semoga bermanfaat dan mendapat ridho Allah SWT !
وبارك الله فيكم وأهلكم أجمعين