Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Warga NU dan umat Islam di Tanah Air kembali kehilangan ulama panutannya. Rais Syuriyah PBNU periode 2010-2015 KH Ali Mustafa Ya’qub wafat pada Kamis (28/4) pagi ini.
Mantan imam besar Masjid Istiqlal ini diberitakan mengembuskan napas terakir di Rumah Sakit Hermina, Ciputat, pukul 06.00 WIB. KH Ali Musthofa Ya’qub merupakan pengasuh Pesantren Darussunnah, Ciputat, Tangerang Selatan., Banten
Idris Mas’ud , pengurus Lakpesdam PBNU yang juga santri KH Ali Mustafa Ya’qub mengatakan, saat ini jenazah almarhum tengah dimandikan di lingkungan Pesantren Darussunnah, Ciputat, Tangerang Selatan. Rencananya, almarhum akan dishalatkan hari ini, selepas dhuhur, dan dikebumikan sekitar pukul 14.00 WIB.
Ia mengatakan, Kiai Mustafa yang tampak tak sadarkan diri dibawa ke Rumah Sakit Hermina sekitar pukul 04.00 WIB. Menurut Idris, bahkan saat akan menuju rumah sakit Kiai Musthofa diperkirakan sudah meninggal dunia. “Beliau sudah lama sakit, hanya saja beliau jarang mengeluh, dan seperti tidak dirasa,” kata Idris yang sedang ada di lokasi pemandian jenazah.
KH Ali Mustafa Ya’qub yang aktif di Majelis Ulama Indonesia dikenal dengan kepakarannya di bidang ilmu-ilmu keislaman, terutama hadits. Ia banyak melahirkan karya tulis, baik berbahasa Arab maupun Indonesia.