50 Butir Mutiara
Samahatul Ustadzul Imam Al-Hafidz Al-Musnid Al-Qutub Sayyiduna wa Maulana Prof. Dr. Abdulloh bin Abdul Qodir Bin Ahmad bil Faqih Al-Alawy Husainy ra.
dari Kitab Manaqib beliau bersama Ayahandanya Al-Ustadzul Imam Al-Habrul Human Al-Qutub Al-Habib Abdul Qodir bin Ahmad bil Faqih Al-Alawy ra, yaitu :
Asy-Syaikhain Al-Imamain
Terbitan Ponpes DARUL HADITS AL FAQIHIYYAH, Malang Jatim
- Islam adalah agama Da’wah, agama akal, agama moral, agama rasional, dan agama yang dapat diterima oleh semua golongan.
- Termasuk dari pada mencintai Rosululloh adalah mencintai hadits-hadits Rosul SAW, Ahli-ahli Hadits Rosul SAW, Istri-istri Rosul SAW, Ulama-ulama Rosul SAW, anak-cucu Rosul SAW, masjid-masjid Rosul SAW, pondok-pondok pesantren dan madrasah Islam. Inilah yang terpenting dalam memperingati Maulid Junjungan Nabi Besar Pencetus Keadilan, Pencetus Kebenaran dan Kejujuran.
- Segala sesuatu yang dilarang Alloh SWT membawa bahaya.
- Sifat seorang mukmin (sejati) tidak mungkin lupa kepada Alloh SWT walau 1 menit.
- Seorang yang sedang susah bila ingat kepada Alloh akan tenang, meski ia kehilangan apa yang dicintainya, bila ia ingat kepada Alloh akan tenang kembali.
- Sifat dari seorang mukmin di waktu malam, ketika orang lain nyenyak tidur ia berdzikir kepada Alloh SWT dengan air mata yang berlinang sesuai dengan Firman-NYA :
“Sifat dari mereka (orang-orang yang beriman) sedikit tidurnya di waktu malam”(QS Adz-Dzariat:17)
- Sebagai pendorong kita untuk dapatnya menerima Ridlo Alloh SWT adalah mencintai Nabi Besar Muhammad SAW yang agamanya penuh keadilan dan kebenaran.
- Ingat kepada Alloh SWT adalah sifat para malaikat, sifat para Nabi dan Rosul serta sifat dari hamba-hamba Alloh yang sholeh.
- Sebetulnya orang yang lupa kepada Alloh SWT adalah orang yang disiksa (yang mendapat azab) akhirnya hiduppun kocar-kacir mempunyai anak menjadi anak yang durhaka begitu pula mempunyai istri menjadi istri yang durhaka (sebab lupanya kepada Alloh SWT).
- Seorang yang berdzikir kepada Alloh dengan menangis akan mendapat Rohmat Alloh SWT dan syafa’at Rosululloh SAW.
- Seseorang yag mengaku adanya Alloh SWT pastilah ia rajin bertakwa.
- Tak ada gunanya hidup tanpa ilmu.
- Manusia hidup di alam dunia ini semata-mata mengemban amanah.
- Apabila jiwa tidak lagi berisi (Iman & Islam) maka tidak mungkin ia menang.
- Yang diperlukan manusia dalam mengarungi hidup adalah ketenangan batin.
- Dengan berdzikir kepada Alloh SWT, disitulah ditemukan ketenangan.
- Kepada para pemuda, beliau SAW pernah menghimbau : “Agar kalian mengadakan ikatan dengan Alloh SWT sejak dini, menggembleng jiwa serta mempelajari apa sebenarnya Islam itu.”
- Menjauhi Alloh SWT berarti murtad.
- Seorang mukmin tidak akan merasa enak bila tidak berdzikir kepada Alloh SWT.
- Tidaklah mudah dikatakan beriman bila tidak ada konsekwensi.
- Bermaksiat artinya memutuskan hubungan dengan Alloh SWT.
- Seorang yang mencintai alim ulama tak akan sengsara di alam dunia.
- Tujuan utama misalnya mengadakan peringatan wafatnya seorang besar (baik Ulama maupun Auliya’) adalah untuk dapat meneladani sepak terjang mereka.
- Bila do’a ingin diterima Alloh SWT maka peganglah firman Alloh SWT :
“…Apa yang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah…” (Al-Hasyr : 7)
- Baginda Rosululloh SAW bukan dinyatakan besar setelah dilantik menjadi Nabi dan Rosul saja, namun sebelum dilantikpun adalah orag besar.
- Sifat dari seorang mukmin adalah Qonith (ahli beribadah), dan penuh khusyu’.
- Ulama-ulama Alloh SWT dihormati oleh langit.
- Islam adalah agama akal sekaligus agama perjuangan.
- Meski Nabi Besar Muhammad SAW sebagai pemimpin nomer satu agama sekaligus pemimpin negara, namun beliau SAW enggan dengan kemewahan dan kemegahan duniawi.
- Beliau SAW pernah berkata dalam sebuah ceramahnya : ” Persatuan dan Kesatuan bangsa tidak akan tercapai dengan menggeloranya masalah-masalah Khilafiyyah”.
- Amatlah disayangkan bila masalah-masalah Khilafiyyah sampai menghilangkan Islam apalagi menghilangkan kokohnya dalam memegang “Laa Ilaha Ilalloh Muhammadar Rosululloh”.
- Landasan yang paling ampuh adalah iman kepada Alloh SWT dan Rosul-NYA junjungan Nabi Besar Muhammad SAW.
- Lahirnya Nabi Besar Muhammad SAW itu adalah nikmat yang besar.
- Mendalami tauhid tidak cukup hanya dengan membaca kitab-kitab risalah tauhid seperti “Aqidatul awam” atau “Al-Husunul Hamidiyah” saja namun perlu dididik seorang mursyid yang mengenal Alloh SWT.
- Mursyid yang pertama kali mengenal Alloh SWT adalah Rosululloh SAW.
- Seseorang yang benar-benar merasa Tuhan itu ada, misalnya ia sakit atau tidak sakit jelas tetap mempunyai semangat untuk beribadah, tetap berkomunikasi dengan Alloh SWT.
- Bila seseorang ingat akan dosa-dosanya, ingat akan kematiannya, ingat akan kala naza’ (ketika dicabut nyawanya dengan keras) maka artinya orang tersebut memperoleh rahmat.
- Dengan bertaubat seseorang akan mendapat ilmu yang mantap.
- Perumpamaan ilmu adalah bagaikan hujan lebat, diberikan Alloh SWT kepada makhluk-NYA.
- Yang terpenting dalam perbaikan hati adalah adanya kombinasi yang maksimal dengan ajaran, sebab yang mengajarkan adalah hidayah Nabi SAW dan yang diajar adalah umat Nabi SAW.
- Hidupkanlah hati-hatimu dengan mengurangi tawa dan bersihkanlah dengan lapar pastikanlah menjadi suci dan lunak (butir ini sebagaimana hadits Nabi SAW).
- Ilmu pada prinsipnya adalah pembuka hati, untuk mendekatkan diri kepada Tuhan yang harus diperhatikan oleh seluruh umat Nabi Besar Muhammad SAW.
- Puasa adalah pembentuk karakter yang tinggi.
- Seorang yang teramat jelek adalah yang mempunyai sifat melampaui batas.
- Diantara hikmah dari puasa antara lain mendidik orang untuk lapar, tabah, dermawan, sosial dan toleransi.
- Seorang mukmin sejati ditimpa apapun tetap tenang (rela).
- Jadilah kalian Ahlu-Nur dengan hati diisi dzikir, sholawat, dan istighfar dan selalu mengadakan komunikasi dengan Alloh SWT.
- Akal dapat menjadi tenang, hati dapat lunak hanya dengan cara ingat kepada Alloh SWT.
- Diantara tanda hati yang bersih, bila ingat kepada Alloh SWT menangis.
- Wali-wali adalah tempat turunnya Rahmat Alloh SWT