Perkataan imam abu hanifah yg dikutip wahabi tidak lengkap , lengkapnya seperti ini :
وسئل الإمام أبو حنيفة قدس الله روحه عن ذلك فقال ؛ من قال لاأعرف الله أفي السمآء أم في الأرض فقد كفر لأن هذا القول يؤذن أن الله سبحانه وتعالي مكانا ومن توهم أن الله مكانا فهو مشبه .
artinya : imam abu hanifah telah ditanya dari hal tersebut kemudian beliau menjawab: barang siapa yang berkata : “aku tidak tahu Allah apakah di langit atau di bumi” maka dia telah kafir , karena perkataan ini memberikan konsekuensi bahwasanya Allah bertempat , barang siapa yang menyangka bahwa Allah bertempat maka dia musyabbih (menyerupakan Allah dg makhluk).
sumber:
daf’u syubahi man syabbaha wa tamarroda karya syeikh taqiyuddin abi bakr al-hishni addimasyqi
keterangan nya adalah :
ﻭﻗﺎﻝ ﺍﻟﺸﻴﺦ ﺍﻹﻣﺎﻡ ﺍﻟﻌﺰ ﺑﻦ ﻋﺒﺪ ﺍﻟﺴﻼﻡ ﺍﻟﺸﺎﻓﻌﻲ ﻓﻲ ﻛﺘﺎﺑﻪ ” ﺣﻞ ﺍﻟﺮﻣﻮﺯ ” ﻓﻲ ﺑﻴﺎﻥ ﻣﺮﺍﺩ ﺃﺑﻲ ﺣﻨﻴﻔﺔ ﻣﺎ ﻧﺼﻪ : ﻷﻥ ﻫﺬﺍ ﺍﻟﻘﻮﻝ ﻳﻮﻫﻢ ﺃﻥ ﻟﻠﺤﻖ ﻣﻜﺎﻧﺎ، ﻭﻣﻦ ﺗﻮﻫﻢ ﺃﻥ ﻟﻠﺤﻖ ﻣﻜﺎﻧﺎ ﻓﻬﻮ ﻣﺸﺒﻪ ” ﺍﻫـ،
ﻭﺃﻳﺪ ﻣﻼﻋﻠﻲ ﺍﻟﻘﺎﺭﻱ ﻛﻼﻡ ﺍﺑﻦ ﻋﺒﺪ ﺍﻟﺴﻼﻡ ﺑﻘﻮﻟﻪ : ﻭﻻ ﺷﻚ ﺃﻥ ﺍبن عبد ﺍﻟﺴﻼﻡ ﻣﻦ ﺃﺟﻞ ﺍﻟﻌﻠﻤﺎﺀ ﻭﺃﻭﺛﻘﻬﻢ، ﻓﻴﺠﺐ ﺍﻻﻋﺘﻤﺎﺩ ﻋﻠﻰ ﻧﻘﻠﻪ ” ﺍﻫـ .
imam izzuddin ibni abdissalam assyafi’i berkata dalam kitabnya “hillur rumuz” : dalam menjelaskan maksud perkataan imam abu hanifah; krn perkataan si penanya menyebabkan salah kaprah bahwa Allah bertempat , dan barangsiapa yang menyangka bahwa Allah bertempat maka dia musyabbih.
syeikh mula ‘ali qori menguatkan pendapat imam izzuuddin ibni abdissalam dg berkata : “tidak ada keraguan lagi bahwasanya imam ibnu abdissalam termasuk golongan ulama dan paling tsiqohnya ulama’ maka wajib berpegang kepada penukilannya.