Pondok Pesantren Mahasiswa Miftahul Khoir Bandung merupakan pesantren mahasiswa yang memiliki konsep pembekalan ruhiyah sekaligus tempat pemondokan bagi mahasiswa muslim. Pesantren ini merupakan pesantren mahasiswa di Kota Bandung dan di dalamnya terdapat para mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Bandung seperti Polman, ITB, ITENAS, UIN Bandung, ST LIKMI, UPI, Politeknik LP3I, Unpad, UPI, Unikom, STIE Ekuitas, Unisba, dan Institut Manajemen Telkom. Para santrinya sendiri cukup heterogen karena berasal dari berbagai provinsi di Indonesia seperti Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, NTT, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sumatra Selatan, Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.
Pondok Pesantren Mahasiswa Miftahul Khoir (PPM Mifkho) didirikan pada bulan Muharram 1406 H atau Oktober 1985 M oleh K.H. Ahmad Umar (alm), dibantu oleh K.H. AF Ghozali (alm), K.H. Ahmad Rifa’i, K.H. Hasan Amirudin. Nama Miftahul Khoir diberikan oleh K.H. Khoirul Affandi, pimpinan Pondok Pesantren Miftahul Huda Manonjaya Tasikmalaya. PPM Mifkho berada di bawah naungan Yayasan Miftahul Khoir – Dago dan bertempat di atas lahan seluas 2064 m2 serta beralamat di jalan Tubagus Ismail VIII No. 60 Kelurahan Dago, Kecamatan Coblong, Kota Bandung.
Pesantren ini dipercayakan kepada Kyai Endin (Alumni PP Miftahul Huda Tasik) oleh K.H. Ahmad Umar sebagai pengasuh dan saat itu memiliki santri putra dan putri yang berjumlah 70 orang. Pada awalnya, pesantren ini dirancang sebagai sebuah pesantren salafiyah (tradisional). Seiring dengan waktu, kebanyakan santri yang hadir adalah santri yang berstatus sebagai mahasiswa, maka pesantren tersebut berubah menjadi Pondok Pesantren Mahasiswa Miftahul Khoir.
Kyai Endin meninggal dunia pada tahun 1994 M sehingga PPM Mifkho tidak memiliki pengasuh. Hal inilah yang mendorong K.H. Ahmad Umar memilih K.H. Djalaluddin Asy-Syatibi, staf pengajar Pondok Pesantren Sumur Bandung Cililin pada waktu itu, sebagai pengasuh PPM Mifkho. Sejak tahun 1994 PPM Mifkho resmi diasuh oleh KH. Drs. Djalaluddin Asy-Syatibi, dan pada tahun itu pula nama Pondok Pesantren Mahasiswa Miftahul Khoir digunakan. Pada tahun 1425 H/2004 M, beliau diangkat menjadi anggota DPR RI sehingga digantikan oleh Ustadz Ajil Yumna Al-Qurtuby (Alumni PP Barkatul Huda Tasik)sebagi pengasuh pesantren sampai sekarang.
Waktu belajar di PPM Mifkho disesuaikan dengan kondisi santrinya (yang kebanyakan adalah mahasiswa) yaitu setelah maghrib sampai jam delapan malam dan ba’da subuh sampai jam enam pagi. Para santri terbagi menjadi 3 kelas yaitu kelas I’daad, Ibtida’ dan Wustho. Materi ta’lim yang diajarkan meliputi kajian tentang aqidah, akhlaq, fiqih, ilmu tata bahasa Arab, ilmu Al-Qur’an, siroh, tasawuf dan praktek-praktek kehidupan islami.
Nama Pesantren | : | Pesantren Mahasiswa Miftahul Khoir Bandung |
Tahun berdiri | : | 1985 |
Pendiri | : | Ahmad Umar (alm) |
Pengasuh | : | Ust. Ajlil Yumna Al-Qurtuby |
Alamat | : | Jl. Tubagus Ismail Viii No. 60 Dago Bandung |
Tlp | : | 0222502757 |
Website | : | http://www.ppmmiftahulkhoir.com/ |
ini pesantrennya bagus, karena pembentukan intelek yang muslim dan muslim yang intelek